Cloud Service

Semua aplikasi atau servis berbasis web dinamakan cloud service. Cloud service bisa mencakup semua hal, dari mulai aplikasi kalender dan kontak, hingga software pemroses kata (Word Processing) dan software pembuat presentasi.

Perusahaan-perusahaan besar di jaman sekarang, mulai dari Google hingga Amazon mengembangkan berbagi tipe Cloud Service. Dengan Cloud Service, aplikasinya sendiri di-host di cloud. Seorang pengguna bisa menjalankan via internet menggunakan browser. Browser ini mengakses cloud service, kemudian aplikasi dijalankan di dalam jendela browser. Setelah di-launch, aplikasi berbasis web ini akan beroperasi dan melakukan kegiatan seolah aplikasi desktop biasa.

Cloud Service punya banyak keuntungan, jika PC pengguna crash maka tidak akan berpengaruh terhadap file dan data yang sedang diolah ataupun dokumen yang sedang terbuka. Hal tersebut dimungkinkan karena file dan data serta dokumen ada di cloud dan terlindungi dengan aman. Selain itu, seorang pengguna juga bisa mengakses aplikasi ketika harus menggunakan komputer lain atau bekerja melalui lokasi remote lain.

Terakhir, karena dokumen di-host di Cloud maka banyak penggunaa bisa berkolaborasi pada dokumen yang sama secara real time. Hanya dengan menggunakan koneksi internet maka dokumen bisa mengakses siapa yang berhak dimana saja, tidak terkait dengan pengguna.

saat ini cloud computing baru dimulai sehingga anda akan melihat banyak perkembangan menarik seputar cloud computing. Perkembangan berbagai software di cloud pun makin semarak. Bahkan perusahaan-perusahaan besar di bidang IT mulai memanfaatkan layanan cloud computing untuk bisnis mereka, baik sebagai pengembang software ataupun pengguna.

diantara perusahaan besar yang memanfaatkan cloud computing ini, salah satunya adalah Google. Google menawarkan berbagai kumpulan aplikasi yang berbasis web, semuanya di-host di arsitektur cloud milik Google. Di antaranya, Anda dapat menggunakan Software pemroses kata Google Docs, presentasi Google Presentation, email Gmail, atau calendar/scheduling di Google Calendar, hingga periklanan Google Adsense dan Adwords.

Google menawarkan banyak aplikasi dan tiap aplikasi tersebut bisa punya antarmuka dengan aplikasi lain. Misalnya Google Mail bisa diintegrasikan dengan Google Talk di mana antarmuka Gmail. Interkoneksi dari layanan cloud ini akan membuat pihak Google maupun pengguna sama-sama merasa diuntungkan.

Perusahaan IT besar lain juga banyak yang memandang Cloud Computing sebagai solusi masa depan. Contohnya Microsoft menawarkan Windows Live Suite yang merupakan aplikasi berbasis Web untuk pengguna. Selain itu ada Live Mesh yang berusaha menghubungkan semua link di semua tipe Device, data, dan aplikasi di platform Cloud.

Contoh lain adalah Amazon yang punya produk web service bernama Elastic Compute Cloud (EC2). Produk ini adalah sebuah komputasi berbasis cloud yang bisa diatur ukurannya untuk pengembang aplikasi. IBM juga mengembangkan cloud computing center yang menyediakan layanan cloud dan riset ke klien. Selain perusahaan besar, banyak juga perusahaan-perusahaan kecil yang meluncurkan aplikasi berbasis web yang memanfaatkan aspek natural dari cloud service.

Kenapa cloud computing menjadi sangat penting? Jawabannya adalah karena ada beberapa implikasi dari teknologi cloud, untuk pengembang data end user, untuk pengembang, Cloud computing menyediakan jumlah storage dan tenaga pemrosesan yang cukup untuk menjalankan aplikasi yang dikembangkannya.

Cloud computing juga menggunakan cara baru untuk mengakses informasi, memproses, dan menganalisa data yang memungkinkan manusia lebih mudah bekerja dan mengkases sumber daya dari berbagai lokasi manapun di dunia. Dengan Cloud computing, pengembang software tidak perlu dikungkung oleh batasan fisik seperti perkantoran.

Adapun untuk end user, cloud computing menawarkan semua manfaat tersebut, bahkan ada tambahannya. Seorang bisa menggunakan aplikasi web yang tidak mengungkung secara fisik, baik dari segi lokasi, PC atau jaringan. Aplikasi dan Dokumennya bisa diakses siapapun di manapun berada. pengguna tidak akan terlalu khawatir jika kehilangan data saat komputernya crash. Dokumen yang ter-host di cloud akan selalu eksis, walaupun ada masalah yang menimpa komputer pengguna. Pengguna dari seluruh dunia juga bisa berkolaborasi di dokumen yang sama, aplikasi yang sama, dan pada saat yang bersamaan.